Pesona Danau Toba


Danau Toba merupakan salah satu daya tarik utama pariwisata di Sumatera Utara. Legenda letusan dahsyatnya telah menjadi bagian dari sejarah Nusantara, bahkan dunia.

Erupsi besar (supervolcano) pertama Gunung Toba Purba terjadi pada 75.000 tahun  yang lalu  yang membuat perubahan besar pada banyak aspek di dunia, karena abu vulkaniknya cukup lama berada di atmosfer.

Kondisi tersebut mengundang keinginan wisatawan untuk melihat tinggalan sejarah dunia tersebut. Lekukan-lekukan dan lembah-lembahnya terbentuk karena adanya proses erupsi besar kedua dari Gunung Toba pada 30.000 tahun yang lalu, yang kemudian membentuk kaldera yang cukup luas hingga mencapai 100 Kilometer persegi. Sedangkan Pulau Samosir terbentuk karena proses letusan minor yang mengakibatkan terangkatnya dasar crater Gunung Toba di bagian barat (Samosir) dan timur (Porsea).

Material vulkanis pada erupsi ini terlempar hingga mencapai radius 20.000-30.000 Kilometer persegi, mencapai Sri Lanka, Teluk Benggala, dan Kepulauan Andaman. Lekukan-lekukan lereng dinding danau dengan lembah-lembahnya yang dalam dan terjal merupakan sisa-sisa kedahsyatan erupsi tersebut, yang sekarang dapat dinikmati. Hal inilah yang kemudian menampilkan keindahan alam yang menakjubkan, dengan hamparan sawah di pinggiran danau, serta Pulau Samosir yang berada di tengahnya.

Pulau Samosir, November, 2021










Popular posts from this blog

Mengenang Si Anak Hilang (Sitor Situmorang)

Pangururan, Kampung yang menjadi Kota

Pulau Seribu Kuburan